Kini agen BRILink telah memasuki berbagai wilayah Indonesia, bahkan seluruh desa kecil.
BRILink saat ini sedang memperluas layanan officeless banking yang diinisiasi oleh Bank BRI. Kehadiran agen BRILink sangat membantu warga menggunakan layanan perbankan sesuai kebutuhan.
Agen BRILink dapat menggunakan EDC BRI atau melalui program BRILink Mobile di ponsel mereka untuk memudahkan transaksi bisnis keuangan online real-time bagi warga.
Seluruh transaksi bisnis keuangan memerlukan biaya transaksi bisnis yang dibebankan kepada konsumen, dan biaya tersebut selanjutnya menjadi pendapatan bagi agen dan Bank BRI. Dengan berbagi konsep biaya bersama dengan agen BRILink.
Nasabah Bank BRI dapat menjadi agen BRILink. Mampu memberikan layanan transaksi perbankan kepada warga, seperti tiba di bank atau ATM.
Modal Seluler dapat menjadi agen BRILink dari siaran promosi BRI di Instagram BRI @bankbri_id.
“Sahabat BRI, bagi yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari Agen BRILink tapi tidak ingin khawatir dengan setoran dan lain-lain. Jangan khawatir! Modal seluler sekarang tersedia, AgenBRILink, kok!” begitu terdapat di Quote dari Instagram @bankbri_id
Persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi agen BRILink adalah:
1. Fotokopi KTP
2. Fotokopi izin usaha
3. Siapkan HP/netbook, printer dan modem internet
4. Fotokopi sertifikat kepemilikan buku rekening
5. Lengkapi file proxy BRILink
Layanan-layanan transaksi bisnis keuangan yang bisa disediakan oleh agen BRILink antara lain:
1. Layanan Keuangan Digital (LKD). Agen BRILink dapat menyediakan layanan pembayaran tunai, tarik tunai dan layanan perbankan lainnya, yang sangat cocok untuk BRIZZI.
2. Layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif (Laris Pintar). Agen BRILink dapat memberikan layanan perbankan tanpa harus ke bank, antara lain merekomendasikan tabungan BSA, merekomendasikan dana keuangan mikro, membeli produk asuransi mikro (AMKKM), dan membayar tagihan air, listrik, pajak, dan zakat.
3. Mini ATM BRI. Agen BRILink juga dapat melakukan transaksi bisnis keuangan non tunai yang sama dengan yang disiapkan di ATM. Berbagai transaksi komersial antara lain transfer, pembayaran BPJS, cicilan utang, pembelian pulsa, dan upgrade dompet elektronik (GoPay, OVO, Dana). ***
Sumber: pikiran-rakyat.com